Pistorius Menangis di Pengadilan
Jumat, 15 Februari 2013 | 18:21 WIB
PRETORIA, Kompas.com - Pelari difabel legendaris, Oscar Pistorius menangis saat hadir di persidangan kasus penembakan pacarnya, Reeva Steenkamp.
Dalam sidang pertama ini, Pistorius mengajukan permohonanan untuk penangguhan penahanan meski pihak kepolisian telah menyatakan akan menolak permohonanan tersebut.
Kasus penembakan oleh Pistorius terjadi di rumah miliknya di kawasan pemukiman di Pretoria. Steenkamp yang datang ke rumah Pistorius pada pagi hari untuk memberi kejutan pada Hari Valentine justru ditembak kekasihnya. Belakangan Pistorius mengaku ia menyangka kekasihnya adalah pencuri yang menyatroni rumahnya.
Pistorius datang ke sidang yang pertama dengan didampingi ayahnya, Henke, saudara-saudaranya Carl dan Aimee serta para penggemar pelari yang telah berusia 26 tahun tersebut.
Polisi mengatakan telah melakukan otopsi jenazah Steenkamp pada Jumat (15/2/2013) namun tidak akan mengungkap hasilnya. Menurut poilisi, korban ditembak sebanyak empat kali. Mereka juag menyita pistol kaliber 9 mm milik Pistorius.
Tahun lalu, Pistorius membuat sejarah dengan menjadi atlet difabel pertama yang berlomba di ajang Olimpiade London. Ia lolos ke semifinal 400 meter dan final 4x100 meter.
Editor :
A. Tjahjo Sasongko
Anda sedang membaca artikel tentang
Pistorius Menangis di Pengadilan
Dengan url
http://asmaracun.blogspot.com/2013/02/pistorius-menangis-di-pengadilan.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Pistorius Menangis di Pengadilan
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Pistorius Menangis di Pengadilan
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar