BOGOR, KOMPAS.com- Kepolisian Resor Bogor Kota terus menyelidiki pembunuhan terhadap Sulaeman (44), pegawai tata usaha SMK YKTB Bogor, yang ditemukan tewas dalam kamar rumah di Kampung Sawah RT 002 RW 08, Cilendek Barat, Bogor Barat, Kota Bogor, Selasa (15/10/2013) pukul 02.15. Penyidik meyakini Sulaeman adalah korban permbunuhan.
Dari identifikasi jenazah, ditemukan tiga luka tusuk di perut dan sayatan di kepala. Selain itu, penyidik sedang menyelidiki lelaki teman korban yang sempat bertamu beberapa saat sebelum korban tewas.
Korban yang juga guru SMP itu pertama kali ditemukan oleh orangtuanya, yakni Saidah (87), dan adiknya, Ardiansyah (26). Korban ditemukan dalam kamar dengan posisi telentang di kasur tanpa celana. Menurut informasi dari keluarga, pada Senin (14/10/2013) pukul 20.00, korban sempat dikunjungi oleh seorang lelaki yang katanya adalah teman. Saat itu, Saidah dan Ardiansyah sudah tidur.
Menurut penyidik, sekitar pukul 02.00, Saidah dan Ardiansyah terbangun dan mendapati pintu depan terbuka. Keduanya mengecek kamar Sulaeman yang terbuka. "Saksi curiga karena banyak ceceran darah ke kamar korban. Setelah dicek, ternyata korban sudah meninggal dunia dengan luka tusuk di badan," kata Kepala Unit Reserse Kriminal Kepolisian Sektor Bogor Barat Ajun Komisaris Puji.
Kejadian itu kemudian dilaporkan ke penyidik Polsek Bogor Barat. Dari hasil identifikasi, korban berkaus kerah ungu. Korban yang masih hidup membujang itu tewas dengan posisi kepala di ujung tempat tidur. Di tempat tidur, darah korban membasahi seprai coklat. Di dekat jenazah ada tutup gelas, korek api, cairan pembersih tangan, rokok, dan kondom.
Editor : Laksono Hari Wiwoho
Anda sedang membaca artikel tentang
Guru SMP Ditemukan dengan Luka Tusuk di Kamarnya
Dengan url
http://asmaracun.blogspot.com/2013/10/guru-smp-ditemukan-dengan-luka-tusuk-di.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Guru SMP Ditemukan dengan Luka Tusuk di Kamarnya
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Guru SMP Ditemukan dengan Luka Tusuk di Kamarnya
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar