JAKARTA, KOMPAS.com -Sebanyak 70 orang karyawan Rumah Sakit Sumber Waras, Grogol, Jakarta Barat, menggelar aksi unjuk rasa, Selasa (1/10/2013). Aksi unjuk rasa dilatarbelakangi rasa solidaritas terkait adanya pemutusan hubungan kerja (PHK) secara sepihak oleh rumah sakit terhadap delapan orang rekan kerja mereka.
Solihin (43), salah seorang pengunjuk rasa mengatakan, kedelapan rekannya yang di-PHK masing-masing yaitu dua orang apoteker yaitu Rusdi dan Elsina, seorang petugas keamanan bernama Sri Rahayu, seorang petugas administrasi bernama Darotin, seorang perawat pelaksana bernama Kandace Napitupulu, serta tiga orang perawat bernama Putri, Indah dan Rosna.
"Tuntutan kita meminta pihak rumah sakit mencabut surat PHK terhadap delapan rekan kami. Kalau karyawan copot satu mah copot semua," kata Solihin ditemui di lokasi unjuk rasa.
Solihin menuding, rekan-rekannya mendapat PHK dari pihak RS hanya dikarenakan menuntut janji pihak rumah sakit yang berjanji memberikan upah tambahan.
Solihin menjelaskan, upah tambahan yang dimaksud adalah uang tambahan di luar uang gaji. Uang tambahan dijanjikan Direktur RS Jan Djukardi sebesar Rp 200 ribu per bulan, terhitung berlaku sejak Juli 2013.
"Ada delapan rekan kami yang mendapat SP3 hanya karena menanyakan perihal upah mereka itu," ujarnya.
Sementara itu, dalam surat PHK yang ditandatangani oleh Direktur RS Jan Djukardi, kedelapan karyawan itu dianggap melakukan beberapa pelanggaran seperti mogok kerja yang tidak sah, masuk kerja terlambat, dan pulang sebelum waktunya.
Hingga berita ini diturunkan, pihak RS belum bersedia memberikan keterangan terkait hal tersebut.
Editor : Eko Hendrawan Sofyan
Anda sedang membaca artikel tentang
Protes Rekannya di-PHK, Karyawan RS Sumber Waras Unjuk Rasa
Dengan url
http://asmaracun.blogspot.com/2013/10/protes-rekannya-di-phk-karyawan-rs.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Protes Rekannya di-PHK, Karyawan RS Sumber Waras Unjuk Rasa
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Protes Rekannya di-PHK, Karyawan RS Sumber Waras Unjuk Rasa
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar