Desember, RI Impor Beras Kamboja 100.000 Ton

Written By Kompdub on Kamis, 01 November 2012 | 19.29


JAKARTA, KOMPAS.com — Pemerintah melalui Kementerian Perdagangan kembali akan mengimpor beras. Jika selama ini pemerintah mengimpor beras dari Thailand atau Vietnam, kali ini pemerintah mengimpor beras dari Kamboja.


Kesepakatan itu diambil antara Dirjen Perdagangan Luar Negeri (PLN) Kementerian Perdagangan Deddy Saleh dan Kepala Badan Urusan Logistik (Bulog) Sutarto Alimoeso mewakili Pemerintah Indonesia dengan Chairman Green Trade Thon Virak mewakili Kementerian Perdagangan Kamboja dan Ceo Chamalay Foods Co. Ltd Noorhisham bin Nordin di Jakarta, Kamis (1/11/2012).


Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan Deddy Saleh menjelaskan, beras dari Kamboja ini akan digunakan untuk memenuhi stok beras nasional antara 3-4 juta ton. Berasnya tidak semua dikirim ke Indonesia, tetapi akan dibuat stok di Kamboja.


"Nantinya Bulog bisa beroperasi di Kamboja, beras tidak perlu semua dikirim ke Indonesia, tetapi dijadikan stok di sana, bisa untuk komersial (dijual lagi) dan bisa diambil sewaktu-sewaktu untuk memenuhi kebutuhan beras di dalam negeri," kata Deddy.


Menurut Deddy, pada tahap awal, Pemerintah Kamboja akan mendatangkan 100 ribu ton beras ke Tanah Air pada Desember 2012 dan pada 2013 sebanyak 1 juta ton. Komitmen ini diperoleh setelah ada kesepakatan antara Menteri Perdagangan Gita Wirjawan dan Menteri Perdagangan Kamboja Cham Prasidh pada 28 Agustus lalu di Kamboja.


Deddy berharap kerja sama ini bisa menguntungkan kedua negara, tidak sebatas masalah impor beras Kamboja ke Indonesia saja, tetapi juga dilanjutkan dengan ekspor berbagai produk Indonesia seperti manufaktur, kopi, dan lain-lain ke Kamboja.


"Jadi, biar kerja sama ini membawa manfaat, Indonesia juga bisa mengekspor barang manufaktur, kopi, dan lain-lain ke Kamboja," katanya.


Untuk merealisasikan kerja sama ini, Green Trade Kamboja telah menggandeng Camalay Foods Co. Ltd sebagai joint venture dan Schamrice (M) SDN BHD sebagai perusahaan yang melaksanakan operasional di lapangan, termasuk pihak yang akan menyiapkan fasilitas, pergudangan, maupun kebutuhan (stok) yang diinginkan.


Ikuti liputan khusus Cerdas Berasuransi






Editor :


Erlangga Djumena









Anda sedang membaca artikel tentang

Desember, RI Impor Beras Kamboja 100.000 Ton

Dengan url

http://asmaracun.blogspot.com/2012/11/desember-ri-impor-beras-kamboja-100000.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Desember, RI Impor Beras Kamboja 100.000 Ton

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Desember, RI Impor Beras Kamboja 100.000 Ton

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger