Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Indo Star Trek, Menyatukan Para Pecinta Star Trek

Written By Kompdub on Sabtu, 23 November 2013 | 19.39


Jakarta - Film seri fiksi ilmiah (science fiction) "Star Trek" sudah tayang di televisi sejak tahun 1966. Sejak itu pula,  perjuangan sekelompok ilmuwan di dalam pesawat luar angkasa USS Enterprise itu menarik penggemar di seluruh dunia, tak terkecuali di Indonesia.


Meski sudah lama berhenti mengudara di televisi dan muncul dalam bentuk film bioskop, para pecinta "Star Trek" atau yang disebut trekkies atau trekkers di Indonesia tak berhenti mengapresiasi tayangan tersebut. Para trekkies Indonesia pun membuat wadah berkumpul dan berdiskusi yang mereka sebutkan Indo Star Trek.


"Tadinya terpisah, ada USS Batavia, USS Parahyangan, Wrap Nine, lalu melebur jadi satu di Indo Star Trek tahun 2003 saat Ismanto membuat milisnya," ujar Project Officer Star Trek Day 2013 Hilmy Hasanuddin saat ditemui di Star Trek Day, Jakarta, Sabtu (23/11).


Setelah milis Indo Star Trek dibuat pada 2003, pertemuan pertama para anggota komunitas baru diadakan pada tahun 2006 dan disebut dengan First Contact.


"Kami di sini tidak ada ketuanya, hanya ada administrator yang mengatur milis. Komunitas ini wadah untuk yang suka Star Trek, kita berteman dan kumpul di sini," tambah Hilmy.


Anggota komunitas Indo Star Trek terdiri dari berbaga latar belakang profesi, pendidikan, dan umur. Yang unik, ada sebutan tertentu bagi para anggota.


"Kami mengikuti tingkatan di Pramuka. Ketika beranjak umur tertentu, bisa menjadi commander, jadi captain, semuanya akan merasakan. Kami maunya semua sama tidak ada senioritas," ujar Hilmy.


Untuk anggota komunitas dengan range umur di bawah umur 10 tahun disebut Cadet, lalu seterusnya berurutan Ensign, Liutenant, Commander, Captain, dan Admiral. Apabila nantinya anggota komunitas telah mencapai umur tertentu maka ia akan diinaugurasi dengan sebutan baru.


"Anggota kami paling muda 14 tahun, paling senior di atas 55 tahun," ujar Hilmy.


Selain berdiskusi lewat milis, menurut Hilmy para anggota Indo Star Trek juga melakukan gathering, movie screening, diskusi, dan Spaceship Bridge Simulation paling tidak sebulan sekali.


19.39 | 0 komentar | Read More

5 Film Bioskop yang Masuk Nominasi FFI 2013

Written By Kompdub on Jumat, 22 November 2013 | 19.38


Jakarta - Dewan juri Festival Film Indonesia (FFI) 2013 untuk kategori Film Bioskop yang diketuai oleh Slamet rahardjo, hari ini mengumumkan 5 judul film yang menjadi unggulan dalam FFI 2013.


Kelima film tersebut adalah 5 cm (sutradara: Rizal Mantovani), Belenggu (sutradara: Upi), Habibie dan Ainun (sutradara: Hanung Bramantyo), Laura & Marsha (Dinna Jasanti) dan Sang Kiai (Rako Prijanto).


Mereka juga menyebutkan lima nominasi sutradara terbaik. Yakni Dinna Jasanti untuk film Laura & Marsha, Hanung Bramantyo dan Hestu Saputra untuk film Cinta Tapi Beda, Rako Prijanto untuk Sang Kiai, Rizal Mantovani untuk 5 cm dan Upi untuk film Belenggu.


Dari hasil penyeleksian selama tiga mingg, Slamet Rahardjo menekankan bahwa hasilnya adalah murni dari penilaian para juri.


"Kita ingin menghapuskan pandangan di mana banyak film-film "pesanan" di FFI. Tidak ada sama sekali. Selama saya menjadi ketua tidak akan ada," ujar aktor senior ini pada acara jumpa pers di Jakarta, Jumat (22/11).


Bahkan, Slamet melanjutkan, seperti Didi Petet yang masuk ke dalam kategori pemeran pembantu pria terbaik dalam film Madre padahal dia juga merupakan juri kategori film bioskop. Didi tidak diperbolehkan mengkuti proses penjurian pada saat mencari pemeran pembantu pria terbaik.


"Dia harus keluar saat kita sedang berunding. Kita berusaha semurni mungkin untuk mempertahankan nama FFI yang memiliki sejarah panjang ini," imbuh Slamet.


Selain, film dan sutradara terbaik, dalam kategori film bioskop juga diumumkan pemeran utama wanita terbaik. Yakni Adinia Wirasti dalam Laura & Marsha, Happy Salma dalam Air Mata Terakhir Bunda, Imelda Therine dalam Belenggu, Laudya Cynthia Bella dalam Belenggu dan Laura Basuki dalam Madre.


Kemudian, untuk pemeran utama pria terbaik adalah Abimana Aryasatya dalam Belenggu, Ikranagara dalam Sang Kiai, Joe Taslim dalam La Tahzan, Lukman Sardi dalam Rectoverso dan Reza Rahardian dalam Habibie dan Ainun.


Kategori film lain yang diumumkan hari ini adalah kategori Film Televisi (FTV), Film Pendek, Film Animasi (yang pertama di FFI 2013), Film Dokumenter Pendek dan Film Dokumenter Panjang. Malam penganugerahan Piala FFI 2013 akan dilangsungkan di Semarang pada 7 November mendatang.


19.38 | 0 komentar | Read More

Maher Zain Kagumi Keindahan Yogyakarta

Written By Kompdub on Kamis, 21 November 2013 | 19.38


Jakarta - Gara-gara penerbangan dari Yogyakarta ke Jakarta mengalami keterlambatan, penyanyi religi Maher Zain batal menghadiri jumpa pers di The Only One Club, FX Lifestyle Sudirman, terkait konser amal yang akan digelarnya di Tennis Indoor Senayan, Jakarta pada 22 November besok.


Menurut Rina Novita selaku perwakilan Maher Zain di Indonesia, pelantun lagu "Insya Allah" itu sebetulnya telah berada di Jakarta sejak Selasa (19/11) malam. Namun esok harinya, Maher langsung terbang ke Yogyakarta.


"Kebetulan di sana dia ada jadwal ceramah di Universitas Islam Indonesia (UII) tentang muslim entrepreneurship. Tapi dia banyak berbicara tentang bagaimana dirinya mendapat hidayah untuk berda'wah lewat menyanyi," kata Rina Novita kepada Beritasatu.com usai jumpa pers di Jakarta, Kamis (21/11).


Setelah memberikan ceramah yang dihadiri oleh ratusan mahasiswa UII, Maher berkesempatan untuk mengunjungi Candi Borobudur. Malam harinya, ia juga diundang Sultan Yogyakarta untuk menghadiri jamuan makan malam.


"Maher mengungkapkan kekagumannya pada keindahan budaya Yogyakarta. Makanannya juga sangat dia suka. Makanya waktu diminta untung terbang ke Jakarta pada Rabu malam, dia menolak karena masih ingin jalan-jalan menikmati suasana Yogyakarta. Pesawatnya sendiri dijadwalkan Kamis siang pukul 12.00 Wib. Kalau tidak ada keterlambatan seperti sekarang, seharusnya dia bisa menghadiri jumpa pers ini," terang Rina yang juga Executive Director DNA HAUZ.


Bagi Maher seperti diungkapkan Rina, Indonesia memang memiliki kesan yang mendalam. Bahkan sebelum konser amal esok hari, penyanyi asal Libanon itu sudah dua kali menggelar konser di Jakarta.


"Tiap kali diundang ke Jakarta, Maher selalu happy. Karena baginya Indonesia sudah seperti rumah kedua," ungkapnya.


Ketika diajak untuk terlibat di konser amal bertajuk "Malam 1000 Keberkahan Maher Zain", Maher juga mengaku sangat antusias. Bahkan menurut Nur Wahyudi selaku ketua pelaksana konser tersebut, Maher bersedia dibayar jauh di bawah harga normal.


"Honor Maher sebagai penyanyi internasional itu cukup mahal, sekitar 100.000 USD. Tapi untuk konser amal di Jakarta, bayaran dia tidak sampai setengahnya. Itu pun karena dia membawa band profesional dari berbagai negara," jelas Wahyudi.


Konser amal ini dipersembahkan oleh Ikatan Keluarga Alumni Universitas Islam Indonesia (IKA UII) sebagai penutup rangkaian kegiatan amal yang dilakukan IKA UII sejak Oktober hingga November 2013. Seluruh keuntungan dari konser ini rencananya akan disalurkan kepada Dompet Dhuafa untuk kesejahteraan umat.


19.38 | 0 komentar | Read More

Ayu Ting Ting: Jadi Wanita Harus Tegar

Written By Kompdub on Selasa, 19 November 2013 | 19.38


Jakarta - Rumah tangga Ayu Ting Ting di ambang perceraian. Namun pelantun "Alamat Palsu" itu berusaha tetap ceria di tiap penampilannya.  


"Ayu harus tetap happy. Gak boleh terpuruk terus karena Ayu dituntut profesional dalam setiap penampilan Ayu di depan penggemar-penggemar Ayu," ungkap wanita kelahiran Depok, 20 Juni 1990 itu.


Meski berat, ia mengaku akan terus bekerja demi kelangsungan karier dan masa depannya. Ini juga dilakukan demi membiayai kehidupan sang buah hati. 


"Ayu harus bisa melakukan itu demi kelangsungan karier dan masa depan Ayu. Ayu gak mau manja," ungkapnya.


Lebih lanjut penyanyi bertubuh mungil itu bercerita kalau dirinya masih terus belajar menjadi manusia yang tegar . Ia percaya masalah yang dihadapinya akan segera selesai.


"Sebagai wanita harus tegar. Ayu percaya masalah ini bisa menaikan level Ayu jadi manusia yang lebih berguna," tutupnya.


19.38 | 0 komentar | Read More

Polisi Belum Masukan Istri Piyu dalam DPO

Written By Kompdub on Senin, 18 November 2013 | 19.38


Jakarta - Penyidik belum menentukan apakah akan menetapkan Anastasia Florina Limasnax alias Flo, tersangka perusakan di kediaman Vika Dewayani, di Jalan Pulomas Barat VII Blok D2, Pulogadung, Jakarta Timur, masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) atau tidak.


"Minggu ini dirapatkan penyidik apakah masih upaya pencarian atau dimasukan ke dalam DPO," ujar Juru Bicara Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Rikwanto, di Mapolda Metro Jaya, Senin (18/11).


Dikatakan Rikwanto, penyidik saat ini masih melakukan upaya pencarian terhadap istri dari Satriyo Yudi Wahono alias Piyu "Padi" itu. Polisi akan terus melakukan pelacakan mengenai keberadaan Flo. Menyoal apakah Piyu sudah kembali melakukan komunikasi dengan F, Rikwanto enggan berkomentar banyak.


"Itu teknis. Dalam pemeriksaan sementara, komunikasi terakhir dengan F melalui SMS, tanggal 27 Oktober lalu. Setelah itu tidak pernah berkomunikasi lagi sampai sekarang," tandasnya.


Pasca-kasus perusakan di kediaman Vika Dewayani, di Jalan Pulomas Barat VII Blok D2, Pulogadung, Jakarta Timur, akhir Oktober lalu, Flo tiba-tiba menghilang.


Ia sempat berkomunikasi dengan suaminya Piyu melalui SMS tanggal 27 Oktober 2013 lalu. Setelah itu, tak ada kabar mengenai keberadaannya. Bahkan, Piyu sendiri mengaku tak tahu di mana istrinya saat ini. Setelah melakukan serentetan pemeriksaan dan mengantongi barang bukti, penyidik pun kemudian menetapkan Flo sebagai tersangka kasus perusakan itu.


19.38 | 0 komentar | Read More

Usai Menikah, Wisnu dan Shireen Bulan Madu Ke Norwegia

Written By Kompdub on Minggu, 17 November 2013 | 19.39


Jakarta - Perjalanan panjang kisah cinta Teuku Wisnu dan Shireen SUngkar akhirnya terjawab. Pasalnya kini Wisnu dan Shireen telah resmi menjadi pasangan suami istri. Layaknya pasangan yang baru saja menikah, tentunya Wisnu dan Shireen telah menyiapkan diri untuk pergi berbulan madu.


Pasangan yang berbahagia ini, memilih Norwegia sebagai lokasi bulan madu mereka. Tentunya hal itu jadi sesuatu yang berbeda dengan pasangan yang baru menikah lainnya.


Lantas, alasan apa yang membuat mereka akhirnya menjatuhkan pilihan ke negara tersebut?


"Kenapa pilih Norwegia. Karena kita mau sesuatu yang beda. Kalau banyak pasangan yang habis menikah melewatkan bulan madunya di negara Eropa lainnya, kita malah pilih kesana, itu tentunya unik. Dan kebetulan aku sendiri belum pernah berkunjung kesana, jadi pengen tahu seperti apa disana," ungkap Shireen usai menggelar acara ijab kabul di hotel Shangrilla, Jakarta Pusat, Minggu (17/11).


Menurut Shireen, keputasan berbulan madu ke Norwegia sudah disepakati bareng suaminya. Bahkan, Teuku Wisnu yang lebih meminta Shireen mencari referensi akan negara tersebut.


"Aku sebenarnya mau jalan ke beberapa negara lagi selain Norwegia. Namun, berdasarkan waktu, hanya seminggu yang dikasih. Makanya kita tentuin kesana, karena takut gak cukup. Kalau ditanya tujuan disana apa aku lebih kepingin ngelihat fenomena alam 'Aurora Borealis' atau Northern Light berwarna Hijau / Biru yang melayang di atas langit," lanjut adik kandung Zaskia Sungkar itu.


Sedangkan Wisnu sendiri mengatakan bahwa keputusan berbulan madu hanya ke Norwegia memang diambil agar mereka bisa puas menikmati keindahan negara tersebut.


"Yang jelas aku gak mau nanti kita disana terburu-buru karena harus mengunjungi beberapa negara. Makanya kita hanya tentuin satu tempat saja yakni norwegia. Lagi pula waktu yang dikasih kantor untuk cuti hanya seminggu, ya kita nikmati saja," ungkap pria berdarah Aceh itu.


Seperti diberitakan sebelumnya, Teuku Wisnu dan Shireen Sungkar akhirnya resmi menjadi suami-istri dihadapan wali, saksi, penghulu dan seluruh hadirin yang hadir pada pukul 10.30 WIB. Dalam pernikahan yang bernuansa adat Aceh itu, Wisnu memberikan mas kawin berupa uang tunai sebesar Rp 17.111.300 dan kalung emas seberat 24,25 gram, dengan berlian 5,87 karat dan seperangkat alat sholat.


19.39 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger